Saya mendapatkan email dari milis tetangga.. Well... tadinya agak aku ignore.. tapi akhirnya aku tergelitik untuk membacanya juga dan cukup menginspirasiku dan memberikanku supply semangat lagi lagi dan lagi...

………

…………

………………

…………

………

……

Connecting to Heaven & Earth Messenger
Sign in...

TUHAN :
Kamu memanggilKu ?


AKU :
Memanggilmu?
Tidak.. Ini siapa ya?


T
UHAN :
Ini TUHAN.
Aku mendengar doamu.
Jadi Aku ingin berbincang-bincang denganmu.


AKU :
Ya, saya memang sering berdoa, hanya agar saya merasa lebih baik.
Tapi sekarang saya sedang sibuk, sangat sibuk .


TUHAN :
Sedang sibuk apa? Semut juga sibuk.


AKU :
Nggak tau ya.
Yang pasti saya tidak punya waktu luang sedikitpun.
Hidup jadi seperti diburu-buru.
Setiap waktu telah menjadi waktu sibuk.

TUHAN :
Benar sekali..
Aktivitas memberimu kesibukan.
Tapi produktivitas memberimu hasil.
Aktivitas memakan waktu, produktivitas membebaskan waktu.

AKU :
Saya mengerti itu.
Tapi saya tetap tidak dapat menghindarinya.
Sebenarnya, saya tidak mengharapkan Tuhan mengajakku chatting seperti ini.

TUHAN :
Aku ingin memecahkan masalahmu dengan waktu, dengan memberimu beberapa petunjuk.
Di era Internet ini, Aku ingin menggunakan medium yang lebih nyaman untukmu daripada mimpi misalnya.


AKU :
OKE, sekarang beritahu saya, mengapa hidup jadi begitu rumit?

TUHAN :
Berhentilah menganalisa hidup.
Jalani saja.
Analisalah yang membuatnya jadi rumit.

AKU :
Kalau begitu mengapa kami manusia tidak pernah merasa senang?

TUHAN :
Hari ini adalah Hari esok yang kamu khawatirkan kemarin.
Kamu merasa khawatir karena kamu menganalisa.
Merasa khawatir menjadi kebiasaanmu.
Karena itulah kamu tidak pernah merasa senang.

AKU :
Tapi bagaimana mungkin Kita tidak khawatir jika Ada begitu banyak ketidakpastian.

TUHAN :
Ketidakpastian itu tidak bisa dihindari.
Tapi kekhawatiran adalah sebuah pilihan.

AKU :
Tapi begitu banyak rasa sakit karena ketidakpastian.

TUHAN :
Rasa sakit tidak bisa dihindari,
Tetapi penderitaan adalah sebuah pilihan.

AKU :
Jika penderitaan itu pilihan, mengapa orang baik selalu menderita?

TUHAN :
Intan tidak dapat diasah tanpa gesekan.
Emas tidak dapat dimurnikan tanpa api.
Orang baik tidak dapat melewati rintangan, tanpa menderita.
Dengan pengalaman itu hidup mereka menjadi lebih baik, bukan sebaliknya.

AKU :
Maksudnya pengalaman pahit itu berguna?


TUHAN :
Ya.
Dari segala sisi, pengalaman adalah guru yang keras.
Guru pengalaman memberi ujian dulu, baru pemahamannya.

AKU :
Tetapi, mengapa kami harus melalui semua ujian itu?
Mengapa kami tidak dapat hidup bebas dari masalah?

TUHAN :
Masalah adalah rintangan yang ditujukan untuk meningkatkan kekuatan mental.
Kekuatan dari dalam diri bisa keluar melalui perjuangan dan rintangan, bukan dari berleha-leha.

AKU :
Sejujurnya, di tengah segala persoalan ini, kami tidak tahu kemana harus melangkah...

TUHAN :
Jika kamu melihat ke luar, maka kamu tidak akan tahu kemana kamu melangkah.
Lihatlah ke dalam.
Melihat ke luar, kamu bermimpi. Melihat ke dalam, kamu terjaga.
Mata memberimu penglihatan. Hati memberimu arah.

AKU :
Kadang-kadang ketidakberhasilan membuatku menderita.
Apa yang dapat saya lakukan?

TUHAN :
Keberhasilan adalah ukuran yang dibuat oleh orang lain.
Kepuasan adalah ukuran yang dibuat olehmu sendiri.
Mengetahui tujuan perjalanan akan terasa lebih memuaskan daripada mengetahui bahwa kau sedang berjalan.
Bekerjalah dengan kompas, biarkan orang lain berkejaran dengan waktu.

AKU :
Di dalam saat-saat sulit, bagaimana saya bisa tetap termotivasi?

TUHAN :
Selalulah melihat sudah berapa jauh kamu berjalan, daripada masih berapa jauh kamu harus berjalan..
Selalu hitung yang harus kamu syukuri, jangan hitung apa yang tidak kamu peroleh.

AKU :
Apa yang menarik dari manusia?

TUHAN :
Jika menderita, mereka bertanya "Mengapa harus aku?".
Jika mereka bahagia, tidak Ada yang pernah bertanya "Mengapa harus aku?"

AKU :
Kadangkala saya bertanya, siapa saya, mengapa saya di sini?

TUHAN :
Jangan mencari siapa kamu, tapi tentukanlah ingin menjadi apa kamu.
Berhentilah mencari mengapa saya di sini.
Ciptakan tujuan itu.
Hidup bukanlah proses pencarian, tapi sebuah proses penciptaan.

AKU :
Bagaimana saya bisa mendapatkan yang terbaik dalam hidup ini?

TUHAN :

Hadapilah masa lalumu tanpa penyesalan.
Peganglah saat ini dengan keyakinan.
Siapkan masa depan tanpa rasa takut.

AKU :
Pertanyaan terakhir, Tuhan.
Seringkali saya merasa doa-doaku tidak dijawab.

TUHAN :

Tidak Ada DOA yang tidak dijawab.
Seringkali jawabannya adalah TIDAK.


AKU :
Terima kasih Tuhan atas chatting yang indah ini.


TUHAN :
Oke.
Teguhlah dalam iman, dan buanglah rasa takut.
Hidup adalah misteri untuk dipecahkan, bukan masalah untuk diselesaikan.
Percayalah padaKu.
Hidup itu indah jika kamu tahu cara untuk hidup.



.........TUHAN has signed out


------||||------



Yap.... hidup ini akan terasa indah jika kita tahu cara melewatinya.... bersabar, berdoa, berusaha, berpikir positif dan percaya.... Segalanya akan terasa indah pada waktunya...



Ini adalah dua makanan yang tidak boleh aku makan secara bersamaan. Makanan yang berasal dari laut atau dari air dan makanan yang berasal dari daratan.

Makanan dari laut/ air yang sering aku makan antara lain ikan, udang, kerang, cumi, kepiting, dll. Sedangkan yag dari darat yang paling sering adalah ayam, susu, daging sapi, dll.


Nah, makanan yang berasal dari dua alam yang berbeda in itidak boleh aku makan secara bersamaan. Harus ada waktu jeda sekitar 1-2 jam untuk memakannya. Kalo tidak patuh ya alhasil... kena alergilah diriku ini. Seperti kemarin, aku makan ikan sarden bersamaan dengan makan ayam goreng tepung ala KFC gitu. E..... itu kan makannya sekitar jam 12an siang, nah dari jam 2an siang aku udah mulai gatal-gatal di badanku sampai magrib. Untung saja ikan sarden yang kumakan cuma kecil, kalo besar bisa merah2 kulitku.

Tapi aku beruntung tidak alergi makanan seperti ikan, udang dan kerang yang notabene makanan enak berprotein tinggi, hanya saja makannya tidak boleh bersamaan dengan makanan yang berasal dari darat.


Ngomong-ngomong soal alergi, aku pernah pergi ke pantai ke daerah selatan Yogyakarta.. aku lupa namanya pantai apa, tapi disana pasirnya pasir besi dan ada mercusuar-nya. Setelah cukup main-main di mercusuar-nya aku dan teman-teman, yang waktu itu adalah anak2 kirpad, main-mainlah kita di tepi pantai dan di air pantainya. Nah.. sepulang dari pantai itu, aku trus alergi berat gitu. Hampir satu tubuhku merah-merah ga jelas. Agak anget pula. Nah yang aku bingung, aku ini alergia apa?? Alergi pasir besi?, alergi angin di pantai, ato alergi air di pantai itu???? Waktu itu aku juga bingung, alhasil aku nggak bole mainmain di pantai lagi.

Tapi suatu saat waktu itu Mas Aji lagi KKN di Bantul sana, aku sempetin main ke pantai Parantritis dengan beliau. Memang, disana aku sama sekali tidak mainan air. Hanya di pasir-pasir besinya saja dan poto-poto. Dan sepulangnya aku dari sana, aku ga kenapa-kenapa. Nah aku jadi berkesimpulan mugkin air laut yang bikin aku alergi. Atau bisa saja pasir besinya waktu itu kemakan/ketelan secara tidak sengaja jadi aku bisa alergi.. Heheh... itulah alasan mengapa aku sangat menghindari pergi piknik ke pantai.

Saturday, January 10, 2009


HuaaaaAhhh.... Artikel yang judulnya : A General Measure of Work Stress: The Stress in General Scale benar-benar membuatku stress... Bagaimana tidak... aku ingin sekali menemukan alat ukur untuk mengukur stress yang dikeluarka oleh Stanton, dkk tapi ternyata sulit sekali. Ya... adanya yag harus bayar dari publisher gitu... tapi memang seharusnya ambil dari yang resmi siy. tapi biasanya ada yang mencantumkan item2 yang digunakan saat seorang peneliti mengambilnya dari artikel sumber. Huh... sayang banget... padahal aku butuh sekali... Seandainya saja Sage Pub lagi free trial pasti aku sangat senang sekali..

Kalau ada yang bisa membantuku mencari artikel tersebut, tolong banget yak... Hiks.. meskipun aku bisa pake alat ukur yang lain, tapi rasanya ga sreg deh... hiks...

Friday, January 2, 2009